BALIKPAPAN, lintasraya.com – Dalam insiden terbakarnya lantai 7 Hotel Whize Prime Balikpapan diduga akibat adanya Korsleting pada panel listrik.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan, Usman Ali menjelaskan, Berawal dari informasi sekitar pukul 15.00 wita pihaknya, menerima laporan terkait adanya insiden kebakaran di salah satu hotel di Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan.
Usman menambahkan, Indikasi sementara api berasal dari aliran listrik atau panel, tapi saat ini masih dalam proses penyelidikan kepolisian.
Dalam peristiwa ini pihaknya bekerjasama dengan instansi terkait seperti Basarnas, PHM, TNI-Polri untuk mengevakuasi pengunjung hotel yang menginap. Korban sementara, ada satu karyawan hotel karena terlalu menghirup banyak asap jadi agak pusing dan sudah dievakuasi.
“Kendala dalam evakuasi, pertama posisi di lantai 7, jadi anggota harus berjalan ke lantai tujuh. Kedua karena panel listrik padam jadi posisi gelap semua diatas. Tapi alhamdulillah semua bisa teratasi,” jelasnya.
Lanjut Usman, Proses pemadaman kurang lebih satu jam kita bisa menguasai di lapangan. Ditambah pengeluaran asap dari blower. Unit yang diturunkan kurang lebih 15 unit dari semua UPT ditambah TNI- Polri, PHM dan Basarnas.
Sementara itu, Rescue Basarnas Balikpapan Achmad Riadi menjelaskan, timnya melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh kamar. Untuk memastikan penghuni kamar hotel tidak ada yang tertinggal.
“Kami telusuri dari lantai 6,7 dan 8. Kendala kami hanya asap yang memenuhi ruangan serta penerangan yang minim. Akibat aliran listrik yang padam,” jelasnya.
Untuk jumlah penghuni hotel yang dievakuasi sampai saat ini masih terus dihimpun. Selanjutnya akan di kroscek datanya dengan petugas lainnya.
Menurut data sementara, ada 53 kamar yang terisi tamu hotel, 22 kamar sudah terevakuasi dengan jumlah pengunjung 26 jiwa. Sisanya masih menunggu data terupdate dari pihak hotel.(*/San)















