LINTASRAYA.COM, PENAJAM – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui sektor perikanan.
Sebagai upaya nyata, Diskan PPU kini mempersiapkan bantuan sebanyak 10.000 bibit ikan yang akan disalurkan kepada 10 kelompok petani ikan yang tersebar di beberapa kecamatan di wilayah Benuo Taka.
Kepala Bidang Perikanan dan Budidaya Lingkungan Diskan PPU, Musakkar, menjelaskan bahwa program bantuan bibit ikan ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan produktivitas perikanan sekaligus mendukung pemberdayaan ekonomi lokal. Program tersebut kini sedang dalam tahap persiapan administrasi dan teknis, termasuk pendataan kelompok petani ikan yang layak menerima bantuan.
“Kami saat ini sedang melakukan pendataan dan evaluasi kelompok-kelompok petani ikan yang akan menerima bantuan, sekaligus memastikan kesiapan teknis di lapangan. Kami ingin memastikan bahwa bantuan ini bisa tersalurkan dengan efektif dan tepat sasaran,” ujar Musakkar ketika ditemui di ruang kerjanya, baru-baru ini.
Diskan PPU menargetkan penyaluran bibit ikan akan dimulai pada pertengahan Oktober atau paling lambat awal November 2024, tergantung dari kesiapan di lapangan. Musakkar optimistis bahwa bantuan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan petani ikan di PPU, terutama dalam rangka menghadapi kebutuhan ikan yang diperkirakan akan meningkat seiring dengan perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Seiring dengan pembangunan IKN, permintaan ikan diperkirakan akan meningkat. Oleh karena itu, melalui bantuan bibit ikan ini, kami berharap bisa membantu petani ikan di PPU untuk meningkatkan produksinya agar bisa memenuhi kebutuhan pasar yang akan datang,” jelasnya.
Setiap kelompok petani yang lolos verifikasi akan menerima sekitar 10.000 bibit ikan. Bantuan ini diharapkan tidak hanya memperkuat usaha budidaya ikan yang sudah ada, tetapi juga menjadi stimulus bagi kelompok petani baru untuk memulai usaha mereka di bidang budidaya perikanan.
Musakkar juga menyatakan bahwa program bantuan ini mencakup pendampingan teknis bagi para petani ikan. Diskan PPU akan memberikan pelatihan dan bimbingan teknis terkait cara budidaya ikan yang baik, manajemen pakan, serta pengelolaan air dan kolam agar bibit ikan dapat tumbuh secara optimal dan menghasilkan produksi yang maksimal.
“Kami tidak hanya memberikan bibit, tetapi juga akan mendampingi para petani ikan agar mereka bisa mengembangkan usaha budidaya ini dengan lebih profesional. Dengan pendampingan yang tepat, kami yakin hasil budidaya bisa lebih maksimal,” tambah Musakkar.
Lebih lanjut, Musakkar juga berharap program ini dapat membantu meningkatkan kapasitas produksi perikanan di PPU dalam jangka panjang, serta memperkuat ketahanan pangan lokal. Selain itu, bantuan ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan ekonomi masyarakat secara keseluruhan, terutama di sektor perikanan yang menjadi salah satu potensi unggulan di wilayah Benuo Taka.
“Semoga dengan adanya bantuan bibit ikan dan pendampingan ini, kita bisa menciptakan dampak yang signifikan terhadap perekonomian petani ikan, sekaligus menjawab tantangan permintaan pasar yang terus berkembang,” pungkas Musakkar.
Selain penyaluran bibit ikan, Diskan PPU juga berencana untuk terus memperluas program bantuan dan pendampingan bagi petani ikan di wilayah lainnya, terutama dalam rangka mendukung visi Kabupaten PPU sebagai daerah penyangga utama IKN di sektor perikanan.(*/ADV/DiskominfoPPU/wan)















