LINTASRAYA.COM SAMARINDA– Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) sedang melakukan efisiensi anggaran. Hal ini karena terjadinya efisiensi anggaran secara nasional. Sehingga pemangkasan biaya itu juga turut berdampak pada berbagai pelaksanaan program-program kepemudaan di Dispora Kaltim ini. Satu diantara yang paling terkena imbas nyata efisiensi itu adalah pengurangan target dan keterlambatan pelaksanaan serta pengurangan agenda di sejumlah kegiatan Dispora.
informasi ini dikemukakan oleh Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar Mara. Menurut Hasbar, efisiensi anggaran membuat sejumlah program yang seharusnya berjalan sejak triwulan pertama dan kedua, namun akan mengalami kemunduran jadwalnya. Sehingga harus melakukan penyesuaian lagi. Namun untuk program unggulan dan berdampak positif akan tetap diupayakan bisa berjalan sesuai jadwal, tetapi harus ada penyelarasan lebih lanjut.
“Efisiensi ini kan berlaku di semua daerah ya. Jadi dampaknya adalah pengurangan target, dan dampak lain pasti molor kegiatannya. Dari triwulan pertama dan kedua. Ini sudah triwulan kedua mau selesai, tapi baru mau jalan,” jelas Hasbar Mara mewakili Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK), pada Senin (26/5/2025) di Kantor Dispora Kaltim, Gedung Kadrie Oening (GKO) Tower, Jalan PM Noor Sempaja, Samarinda.
Meski kondisinya begitu, diterangkan Hasbar. Dispora Kaltim memastikan salah satu agenda besar diupayakan bisa berjalan sebagaimana mestinya. Satu diantaranya agenda akbarnya itu yakni, Jambore Pemuda Daerah (JPD) Kaltim 2025, akan tetap dilaksanakan pihaknya. Karena dampaknya cukup berpengaruh bagi peningkatan kualitas pemuda daerah.
Dikatakannya, JPD ini juga sebagai seleksi peserta, untuk mewakili Kaltim nantinya. Yakni menuju Jambore Pemuda Nasional (JMN), di Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mendatang. Kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung pada 23 hingga 27 Juli 2025 mendatang. Untuk Lokasinya sesuai rencana di Stadion GOR Kudungga, Sangatta, Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

“Disporapar Kutim juga sudah berkoordinasi dengan kami. Terkait pemantapan jadwal dan pembagian tanggung jawab masing-masing. Jadi sudah dibahas mengenai teknis pelaksanaanya,” kata Hasbar.
Hasbar juga menguraikan, dalam pelaksanaan kegiatan dapat berjalan lancar dan tepat waktu, serta sesuai rencana. Meskipun ada beberapa unsur seremonial yang tidak berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsi, Dispora kemungkinan akan disederhanakan atau ditiadakan. Jadi intinya semua akan disesuaikan dengan budgeting yang ada.
“Kita jadwalkan kegiatan JPD Kaltim 2025 ini berjalan sesuai jadwal dan rencana. Namun ada beberapa yang akan disederhanakan dalam pelaksanaanya. Hal ini tentunya terkait dengan efisiensi anggaran tersebut,” ujar Hasbar.
Hasbar juga menerangkan, bahwa JPD Kaltim 2025 ini sebagai wadah dan arena pembuktian. Yaitu keberdayaan pemuda-pemudi Kaltim yang tangguh, berjejaring, dan penuh semangat kolaborasi. Juga sebagai sarana membuktikan kapasitas pemuda Kaltim yang kompeten. Karena akan menampilkan serangkaian berbagai lomba yang melibatkan keterampilan, kreativitas, hingga kepedulian sosial pemuda daerah yang ikut.
“Jadi dalam JPD ini rangkaian agendanya bisa memberikan dampak positif bagi pemuda Kaltim. Karena ada diskusi inspiratif, kegiatan sosial, lomba-lomba kreatif, hingga pertunjukan seni budaya daerah oleh para pemuda perwakilan di 10 kota kabupaten se-Kaltim. Hal ini tentunya bisa menjadi bukti, bahwa pemuda Kaltim adalah generasi emas masa depan,” terang pria berkacamata ini.
Hasbar juga memaparkan, kegiatan Jambore Pemuda Kaltim 2025 yang diikuti ratusan peserta nanti itu, bukan sekadar ajang pertemuan saja. Tetapi merupakan wahana strategis dalam membangun karakter, menumbuhkan semangat kebangsaan. Terutama untuk memperkuat daya saing pemuda Kalimantan Timur dalam menghadapi tantangan zaman modern saat ini.
“JPD ini nantinya juga bisa sebagai perwujudan, bahwa Kaltim itu sebagai rumah yang ramah. Terutama bagi pemuda yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing global,” beber Hasbar Mara. (*/adv/disporakaltim)