LINTASRAYA.COM , BALIKPAPAN — Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) terus memperkuat strategi pengembangan sektor pariwisata, tidak hanya dalam promosi, tetapi juga peningkatan kualitas destinasi.
Hal itu disampaikan Kepala Disporapar Balikpapan, Ratih Kusuma, usai menerima kunjungan kerja DPRD Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), pada Kamis (23/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, rombongan DPRD Pangkep ingin mempelajari upaya Pemerintah Kota Balikpapan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan serta kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Yang pertama tentu promosi. Kita punya kalender event tahunan dan juga event bulanan. Promosi itu penting agar masyarakat tahu dan tertarik berkunjung,” ujar Ratih.
Ia menambahkan, kegiatan promosi harus dibarengi dengan penguatan destinasi wisata, baik dari sisi atraksi maupun fasilitas.
“Kita perbanyak event karena event itu salah satu cara efektif untuk menarik wisatawan. Tapi harus diimbangi dengan kesiapan akomodasi seperti hotel, kafe, dan sarana pendukung lainnya. Jangan sampai wisatawan datang tapi tidak ada tempat menginap,” jelasnya.
Ratih menilai, dari sisi infrastruktur dan akomodasi, Balikpapan sudah cukup memadai. Namun pihaknya terus mendorong agar setiap destinasi wisata berinovasi dan berkelanjutan.
“Kita terus perkuat destinasi supaya wisata di Balikpapan ini tidak stagnan. Harus ada sesuatu yang baru yang bisa dinikmati wisatawan,” terangnya.
Salah satu destinasi yang dinilai berhasil berinovasi adalah kawasan wisata Pringgodani.
“Saya terakhir ke sana tiga bulan lalu, sekarang sudah ada kolam renang baru, ada atraksi menumbuk padi. Mereka selalu update, selalu menambah daya tarik,” kata Ratih.
Selain Pringgodani, kawasan Pantai Manggar juga terus berbenah dan menawarkan berbagai atraksi baru.
“Di sana sudah ada Hoky Water Sport, ada glamping, juga atraksi Pesona Balikpapan. Jadi wisatawan tidak hanya datang sekali, tapi mau kembali lagi,” ujarnya.
Menurutnya, konsep pengembangan pariwisata Balikpapan adalah “perjalanan berulang”, yakni mendorong wisatawan untuk datang kembali karena selalu ada pengalaman baru yang ditawarkan.
“Harapan kami, wisatawan tidak hanya singgah, tapi datang berulang kali. Itu yang akan memperkuat ekonomi lokal dan PAD,” pungkasnya.(*/ADV/Dispora Balikpapan)















