LINTASRAYA.COM, BALIKPAPAN – Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia menjadi berkah tersendiri bagi warga binaan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Balikpapan. Pada Minggu (17/8/2025), sebanyak 1.267 warga binaan menerima remisi, baik Remisi Umum (RU) maupun Remisi Dasawarsa (RD). Dari jumlah tersebut, 27 orang langsung menghirup udara bebas.
Penyerahan remisi dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, bersama Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, dan disaksikan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Dalam sambutannya, Wali Kota Rahmad Mas’ud menekankan bahwa pemberian remisi bukan sekadar pemotongan masa pidana, tetapi juga bentuk apresiasi negara atas upaya warga binaan memperbaiki diri.
“Setiap manusia pasti pernah berbuat kesalahan. Mudah-mudahan dari kesalahan yang lalu bisa menjadi pelajaran. Setelah bebas, saya berharap mereka bisa bermanfaat untuk masyarakat dan tidak mengulangi kesalahan yang sama. Walaupun sebagai mantan narapidana, tetaplah mengabdi dan membawa kebaikan. Insya Allah itu akan lebih bermakna,” tuturnya.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, mengungkapkan rasa syukur atas momentum ini yang bertepatan dengan Asta Dasawarsa Kemerdekaan RI ke-80.
“Alhamdulillah, tahun ini warga binaan kami mendapatkan remisi dobel. Untuk Remisi Umum jumlahnya 586 orang, sedangkan Remisi Dasawarsa sebanyak 681 orang. Dari total itu, 27 orang langsung bebas hari ini,” jelas Agus.
Menurutnya, remisi diberikan sebagai wujud penghargaan bagi warga binaan yang menunjukkan perilaku baik selama menjalani masa hukuman. Hal ini sekaligus menjadi bagian dari program pembinaan agar mereka siap kembali ke masyarakat.
“Kami berharap masyarakat dapat menerima kembali saudara-saudara kita ini dengan tangan terbuka. Pemasyarakatan bukan hanya soal menjalani hukuman, tetapi juga membina agar mereka bisa berperan positif setelah bebas,” ujarnya.
Pemberian remisi di Hari Kemerdekaan ini menjadi simbol bahwa semangat kemerdekaan tak hanya dirasakan di luar tembok rutan, tetapi juga menjangkau mereka yang tengah menjalani masa pembinaan. Dengan berkurangnya masa pidana bagi ribuan warga binaan, serta kembalinya puluhan orang ke keluarga mereka, HUT RI ke-80 di Balikpapan menjadi momentum penuh harapan.(*/ADV/Diskominfo Balikpapan/jan)















