BALIKPAPAN, lintasraya.com – PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) IV Balikpapan dukung IZI Kaltim tingkatkan gizi masyarakat kurang mampu melalui program Penyaluran Paket Sembako dan Paket Gizi.
Dukungan yang diberikan meliputi pemberian 50 paket sembako. Terdiri beras, gula pasir, minyak goreng, ikan kemasan kaleng olahan, terigu dan masih banyak lagi.
Kegiatan yang berlangsung di aula kantor Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur pada Senin (6/3/2023) tersebut, dihadiri Kepala Bagian (Kabag) Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pegadaian Kanwil Balikpapan Mustafa, Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pendistribusian Zakat IZI Kaltim Rahmad Bahari dan perwakilan kelurahan Manggar.
Tidak ketinggalan para penerima manfaat yang antusias menerima paket bantuan. Yang merupakan warga Kelurahan Manggar.
“Sebelumnya kami menyerahkan paket sembako secara simbolis kepada IZI Kaltim dan hari ini kami hadir untuk menyaksikan penyaluran bantuan langsung kepada para penerima manfaat,” kata Mustafa usai kegiatan.
Dijelaskan, bantuan paket sembako merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan dan kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu.
Mustafa berharap, bantuan yang diterima para penerima manfaat dapat membantu mencukupi kebutuhan sehari-hari. “Apalagi Ramadan sebentar lagi akan dijelang. Paket sembako yang diterima semoga bermanfaat,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Rahmad Bahari menjelaskan, program Paket Gizi dan Sembako menyasar anak kaum dhuafa dan masyarakat lanjut usia (Lansia) Kelurahan Manggar. Masing-masing 100 paket gizi anak dhuafa dan lansia. Kemudian 50 paket sembako yang diperuntukkan masyarakat kurang mampu.
Digagas dalam rangka memberi tambahan asupan gizi warga kurang mampu. “Ini wujud kepedulian kami terhadap kebutuhan gizi anak dan lansia. Apalagi pandemi Covid-19 lalu membuat tingkat gizi masyarakat kurang mampu mengalami penurunan,” terang Rahmad, sapaan akrabnya.
Adapun paket gizi yang dibagikan sebut dia, terdiri buah-buahan, sayuran organik, susu untuk anak dan susu khusus untuk lansia, serta bubur kacang hijau.
Rahmad berharap, kerja sama dengan Pegadaian bisa berkelanjutan sehingga program serupa dapat dilaksanakan secara berkala. Tak hanya dalam bentuk sosial tapi juga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Itu sejalan dengan peran IZI sebagai lembaga amil zakat nasional. Yakni mengoptimalkan layanan dan pemberdayaan zakat, infaq dan sedekah melalui program kebajikan dan pemberdayaan.
Adanya program pemberdayaan tersebut diharapkan, masyarakat yang kini menerima manfaat, kelak memiliki kemampuan sebagai pemberi manfaat.
“Tidak hanya menerima tapi juga bisa jadi donatur,” imbuhnya.
Nova warga RT 45 dan Katemi warga RT 74 mengucapkan terima kasih atas bantuan paket sembako yang didapatnya. “Walaupun tidak semua kebutuhan tapi bisa membantu untuk memenuhi,” ucap Nova diamini Katemi. Terlebih Ramadan sebentar lagi akan dijelang, bantuan sembako yang diterima dapat mengurangi beban keduanya dalam memenuhi kebutuhan pangan. (*)
