TENGGARONG, lintasraya.com – Bupati Kukar, Edi Damansyah, mengukuhkan langkah-langkah ambisius dalam program unggulan yang mengubah wajah Kabupaten Kukar, Kalimantan Timur. Dengan fokus pada pendidikan dan keagamaan, program tersebut menandai keberhasilan yang membanggakan bagi Kukar.
Dibandingkan dengan laporan sebelumnya, program ini tidak hanya mengutamakan pencapaian statistik semata, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana perubahan sejati terjadi di masyarakat. Keberhasilan diukur melalui berbagai indikator yang mencerminkan kualitas hidup dan kebahagiaan masyarakat.
Inisiatif “Satu Desa satu Hafidz Qur’an” memberikan kesempatan luar biasa bagi warga desa untuk mengejar pendidikan Al-Qur’an dengan dukungan penuh dari pemerintah setempat. Selain itu, program “Dai Masuk Desa” dan “Safari Subuh” menunjukkan komitmen kuat untuk mendekatkan pemimpin daerah dengan masyarakat melalui pendekatan keagamaan yang inklusif.
Pemberian sertifikasi kepada guru-guru Taman Pendidikan Al-Qur’an dan Taman Kanak-Kanak menegaskan pentingnya peran pendidikan keagamaan dalam membangun fondasi moral masyarakat. Sementara itu, revitalisasi rumah ibadah dan dukungan terhadap pondok pesantren menunjukkan komitmen yang berkelanjutan dalam memelihara kehidupan beragama yang dinamis dan inklusif.
Program ini mencerminkan visi dan kepemimpinan yang kuat dari Bupati Edi Damansyah, yang tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pada pembangunan karakter dan spiritual masyarakat. Transformasi yang terjadi di Kukar bukan hanya tentang angka-angka, tetapi tentang perubahan yang mendalam dalam cara hidup dan berinteraksi dalam masyarakat.(*/ADV/diskominfo Kukar)















