BALIKPAPAN, lintasraya.com – Bahas program kerja jangka panjang dan pendek, Komisi IV DPRD Balikpapan melaksanakan rapat dengar pendapat (RDP) dengan RSUD Beriman Balikpapan.
Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Doris Eko mengatakan, pertemuan ini untuk menjalin silaturahmi dengan RSUD Beriman, mengingat direkturnya masih baru.
“Apalagi diketahui bahwa RSUD Balikpapan merupakan milik pemerintah daerah, sehingga jangan sampai kalah dengan rumah sakit swasta yang lain. Maka itu peningkatan pelayanan perlu diterapkan,” ucap Doris, Senin (10/7/2023).
Selain itu, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan kualitas alat yang ada di RSUD juga perlu pembaruan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik untuk masyarakat Balikpapan.
“Adapun keluhan yang disampaikan tadi terkait pelayanan dan pembaruan alat yang sudah cukup lama. Tentu kami akan support itu, karena ini untuk kepentingan bersama,” ucapnya.
Untuk tenaga kerja medis dan non medis disampaikan sudah cukup, tinggal kesejahteraan pegawai yang perlu ada pembedaan antara di rumah sakit dan diluar.
Terpisah, Direktur RSUD Beriman Balikpapan dr. Ifransyah Fuadi menambahkan, RDP ini membahas mengenai arah prioritas kerja. Salah satunya memprioritaskan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIM RS), karena memang berkaitan dengan kementerian kesehatan untuk mewajibkan RK Medis di bulan Desember 2023 ini.
Saat ini, jumlah SDM di RSUD Beriman kurang lebih 430 orang. Dikarenakan jumlahnya yang pas, sehingga teknologinya yang perlu ditingkatkan.
“Adapun masukan dari komisi IV, meminta agar dapat meningkatkan pelayanan dari fasilitas hingga SDM, supaya RSUD bisa dijadikan rekomendasi untuk pemerintah kota,” paparnya.(*/ADV/wan)
