PENAJAM, lintasraya.com – Komisi II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memberikan dukungan atas rencana pengambilalihan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sepaku oleh pemerintah pusat. Saat ini, RSUD yang terletak di Desa Sukaraja Kecamatan Sepaku tersebut masih di bawah pengelolaan pemerintah daerah.
Menurut Anggota Komisi II DPRD Kabupaten PPU, Syarifuddin HR, pengambilalihan pengelolaan RSUD Sepaku oleh pemerintah pusat akan meningkatkan kualitas pelayanan. Hal ini penting mengingat RSUD Sepaku tidak hanya melayani warga Sepaku tetapi juga pekerja proyek Ibu Kota Nusantara (IKN). “Tidak masalah jika pengelolaan rumah sakit diambil alih oleh pusat. Yang penting adalah penanganannya. Mereka kan juga profesional,” ujarnya.
Tahun ini, pemerintah daerah mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 72 miliar untuk pembangunan gedung empat lantai rumah sakit Sepaku. Dengan rencana tersebut, Syarifuddin mendukung kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah. “Selama kerja samanya baik untuk kepentingan masyarakat, kami dukung. Dan semoga pembangunannya itu cepat terlaksana,” ujarnya.
Terkait pelayanan kesehatan di Kabupaten PPU, Syarifuddin menyebut bahwa porsi anggaran yang diberikan dari APBD cukup besar, yakni 10 persen. Oleh karena itu, dia berharap dinas terkait dapat memaksimalkan anggaran tersebut. “Kalau kita ini kan gak terlalu tahu yang di dalamnya. Nah, kita harap mereka (dinas terkait) yang tahu untuk pembenahan. Kalau kekurangan anggaran, ya mohon juga disampaikan,” pungkasnya.(*/ADV/wan/DPRD ppu)
